Pada dasarnya baik itu rumah mewah, rumah sederhana, atau rumah menengah mempunyai satu konsep yang sama yaitu rumah tersebut digunakan sebagai tempat tinggal baik itu tinggal bersama keluarga atau sendiri.
Prinsip itulah yang mendasari seseorang ketika ingin membangun sebuah rumah.
Jadi ketika kita akan membangun rumah tinggal maka harus memikirkan beberapa hal:
Rumah tersebut akan di tempati berapa orang, dengan siapa, dan untuk jangka panjang memiliki target apa terhadap rumah tersebut.
Mungkin ditempati keluarga beserta orang tua.
Ingin memiliki jumlah anak berapa serta ingin memiliki pembantu rumah tangga atau tidak.
Dengan ini kita akan punya rencana untuk kamar yang akan dibuat.
Kamar tersebut apakah akan di pakai satu kamar satu orang atau bisa dengan yang lain.
Misalnya memiliki anak laki laki dan perempuan. Atau 2 anak perempuan semua atau laki-laki semua.
Hal ini harus diperhitungkan untuk menentukan luas kamarnya.
Diperlukan ruang atau kamar khusus atau standard, misalnya hanya membutuhkan ruangan standard seperti kamar tidur, kamar mandi, ruang keluarga, ruang untuk gudang.
Atau ada penambahan ruang khusus misalnya ruangan agak besar untuk keperluan acara-acara seperti perkumpulan, ruangan pembantu, ruang kerja, ruang mushola, ruang jahit dan sebagainya.
Karena rumah bisa di buat satu lantai atau dua lantai. Dan jika membuat 2 lantai biaya yang diperlukan juga lebih besar.
Untuk ruangan lain yang berada di luar rumah bisa membuat carport, taman baik itu taman depan dan taman belakang dan ruang jemuran.
Standard ruangan pada rumah itu sudahlah di riset dan di pelajari sehingga ketika memasang furniture atau interior lainnya bisa sesuai dengan gerak tubuh kita.
Jika kita tidak menyesuaian antara gerak tubuh kita dengan tata ruang rumah maka akan merasa tidak nyaman dan tidak betah ketika menempati rumah kita sendiri.
Jangan sampai kita membangun rumah dengan biaya yang besar namun di rasa salah ukuran.
Rumah Sederhana dan Rumah Menengah
Secara umum antara rumah sederhana dengan rumah menengah itu tidak berbeda. Namun dari segi luas tanah dan luas bangunan rumah sederhana lebih kecil dari rumah menengah.
Dan perbedaan lainnya adalah dari segi kualitas material. Jika dilihat memang sepertinya sama, namun jika melihat fisik materialnya pasti tidak sama.
Rumah menengah memakai material yang lebih bagus daripada rumah sederhana.
Namun jika rumah sederhana ingin memakai material yang lebih bagus itu terserah pemilik rumahnya dan pasti sudah punya anggaran budgetnya.
Karena rumah bisa di renovasi kapanpun jika sudah memiliki anggaran yang cukup.
Dari segi luas bangunannya, untuk rumah sederhana memiliki luas bangunan dengan type 21, 36, 48, sampai type 60 ).
Dengan luas bangunan yang hanya sekian maka tentu akan berdampak pada luas kamarnya.
Untuk rumah menengah bisa memiliki luas antara 100m2 sampai 300m2, Jadi untuk luas kamar dari rumah sederhana mungkin lebih kecil daripada rumah menengah.
Jika kamar dari rumah sederhana untuk kamar utama hanya 3m x 2,5, maka untuk kamar utama rumah menengah bisa 4m x 6m.
BACA JUGA: perumahan di Solo murah
Rumah mewah
Rumah mewah tentu sangat berbeda dengan rumah sederhana dan rumah menengah.
Untuk ruangan standard haruslah ada seperti ruang kamar tidur, kamar tamu, ruang keluarga, kamar mandi, dapur, taman dan carport.
Namun dari segi luas ruangan jelas rumah mewah memiliki luas ruangan yang lebih besar.
Untuk kamar pada rumah mewah juga bisa memiliki fasilitas yang lebih bagus, ada kamar mandi di dalam kamar.
Bahkan untuk rumah mewah bisa memiliki kolam renang di dalam rumah.
Pada kamar yang lain bisa terdapat home theater khusus, ruangan untuk fitness, ruangan billiard, dan beberapa kamar pembantu yang lebih dari satu. Untuk carport sendiri bisa
Itulah beberapa aspek yang membedakan antara membuat rumah mewah, rumah sederhana dan rumah menengah..